Tim Bahrain kasuba Diduga Kuat Tak Bayar Utang Material Bangunan SDN Marikapal.
Halsel, http://fokussuaranews.com- Proyek pembangunan satu ruang belajar (RKB) SD Negeri 229 Halmahera Selatan, Desa Marikapal Kecamatan Kasiruta Barat, rupanya masi meninggalkan utang. Pasalnya, proyek yang menelan anggaran dikisaran ratusan juta rupiah yang dikerjakan pada Tahun 2023 itu, belum melunasi pembayaran material kepenyedianya.
Informasi yang diperoleh Media, sumber terpercaya menyebutkan, pembangunan ruangan belajar itu ditender oleh salah satu kontraktor atas nama rustam side yang diketahui merupakan ketua Tim pemenangan Bahrain Umar calon Bupati Halsel di pilkada 2024.
Baca Juga: TASYAKURAN BUPATI TERPILIH YES – DIRHAM DI KANTOR DESA KEDUKBEMBEM MANTUP LAMONGAN
Menurutnya, selain material lokal yang belum dibayarkan oleh Oknum Kontraktor tersebut, proses pembangunan gedung tersebut juga disinyalir bermasalah. Sebab proyek tersebut tidak di ketahui secara pasti besaran anggarannya, karena dalam pekerjaan tidak ada papan proyek yang dipampang.
“Kontraktor belum bayar material lokal warga sebesar Rp.15 juta, untuk pembangunan satu Ruang Kelas Belajar (RKB) di tahun anggaran 2023. Kontraktornya Rustam Side,” ujar sumber memberikan keterangan, yang tidak ingin di sebutkan namanya tersebut. Minggu, (08/12/2024).
Parahnya lagi kata dia, instalasi listrik dan lampu penerangan di ruang belajar tersebut tidak dipasang oleh kontraktor.
“Bahkan bangunan itu, instalasi dan lampu tidak terpasang,” tambahnya.
Lanjut dia, kontraktor tersebut semenjak tahun 2023 terus di hubungi dan minta untuk membayar utangnya itu, namun yang bersangkutan terus menghindar.
Baca Juga: Polres Ternate Ungkap Kasus Narkotika Jenis Ganja – Satu Tersangka Diamankan
Belum baku atur, karena Rustam Side hanya janji-janji dari Tahun 2023, saya minta Inspektorat panggil Rustam Side agar utangnya itu segera di bayarkan. Sebab ini sudah satu Tahun,” pintanya
Ditempat terpisah Kontraktor Rustam Side saat dikonfirmasi mengaku sudah ada perjanjian dengan penyedia material. Meskipun pernyataan Rustam itu telah di bantah oleh masyarakat Marikapal yang diketahui sebagai penyedia material lokal.
“Io Masi tatinggal (iya Masi tertinggal) itu, barang saya pe tukang yg bikin kesalahan kong (sebab tukang yang bikin kesalahan,” kata Rustam Side.
Hingga berita ini ditayangkan, inspektorat Halsel dalam upaya konfirmasi guna dimintai ketegasan soal kelalaian oknum Kontraktor Rustam Side.
(Safri – Muksin)